Kamis, 17 Maret 2011

SAP BAHAYA MEROKOK

SATUAN ACARA PENDIDIKAN KESEHATAN

Topik               : Bahaya merokok
Sub Topik        : Mengurangi ketergantungan rokok pada usia muda
Sasaran            : Perokok kalangan pelajar SMA / SMP
Tempat            : .............................................................
Penyuluh         : .............................................................
Hari/Tanggal   : .............................................................
Waktu                         : 1 x 45 menit

A.    TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Pada akhir penyuluhan, para pelajar dapat tahu dan paham akan kandungan yang ada di dalam rokok dan bahaya yang ditimbulkan dari rokok. Dan yang terpenting adalah tidak ada kegiatan merokok minimal dalam lingkungan instansi pendidikan.

B.    TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
  1. Pelajar yang baru mencoba-coba untuk merokok dapat sadar dan mau untuk tidak mencoba lagi.
  2. Pelajar yang sudah kecanduan rokok, dapat sadar dan perlahan-lahan mau untuk berusaha berhenti merokok.
  3. Tidak adanya kegiatan merokok di lingkungan instansi pendidikan.

C.    METODE
  1. Ceramah
  2. Tanya jawab

D.    MEDIA
  1. Slide power point
  2. brosur

E.     MATERI
  1. Pengertian Rokok
  2. Unsur-unsur didalam rokok
  3. Bahaya rokok dilihat dari unsur-unsur didalamnya.
4.      Efek rokok terhadap :
a)      Kesehatan
b)      Ekonomi
c)      Lingkungan
  1. Trik-trik untuk berhenti merokok

F.      RENCANA KEGIATAN PENYULUHAN
No.
WAKTU
RENCANA KEGIATAN
AKTIVITAS
PENYAJI
PESERTA
1.
5 menit
Pembukaan
a)      mengucap salam.
b)      Memperkenalkan diri.


c)      Menjelaskan tujuan dari diadakannya penyuluhan.

d)     Menyebutkan materi yang akan diberikan.

a)      mengucap salam.
b)      Membacakan profil dari masing-masing penyaji.
c)      Membacakan tujuan instruksional umum dan khusus.
d)     Membacakan materi yang akan disampaikan pemateri.

a)      Menjawab salam
b)      Mendengarkan


c)      Memperhatikan



d)     Memperhatikan

2.
15 menit
Pelaksanaan:
a)      Menggali pengetahuan pelajar tentang pengertian rokok, kandungan rokok, dan bahaya dari rokok

b)      Memberikan materi:
1.      Pengertian Rokok
2.      Unsur-unsur didalam rokok
3.      Bahaya rokok dilihat dari unsur-unsur didalamnya.
4.      Efek rokok terhadap :
a.   Kesehatan
b.   Ekonomi
c.   Lingkungan
5.      Trik-trik untuk berhenti merokok




a)      Bertanya pada 1-2 peserta tentang pengertian, kandungan, dan bahaya dari rokok.

b)      Menjelaskan secara detail tentang:
1.      Pengertian Rokok
2.      Unsur-unsur didalam rokok
3.      Bahaya rokok dilihat dari unsur-unsur didalamnya.
4.      Efek rokok terhadap:
a.   Kesehatan
b.  Ekonomi
c.   Lingkungan
5.      Trik-trik untuk berhenti merokok

a)      Mengungkapkan pengetahuannya




b)      Memperhatikan

3.
12 menit
Evaluasi:
a)      Memberikan kesempatan peserta untuk bertanya

b)      Mengevaluasi peserta tentang materi yang sudah disampaikan


a)      membuka 3-5 pertanyaan


b)      memberikan 3-5 pertanyaan tentang materi yang sudah disampaikan

a)      bertanya



b)      menjawab pertanyaan
4
3 menit
Terminasi:
a)      mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya penkes dengan lancar
b)      memberikan salam penutup


a)      mengucapkan terimakasih


b)      mengucapkan salam

a)      mendengarkan



b)      menjawab salam


G.    KRITERIA EVALUASI
  1. Evaluasi Struktur
a)      Klien bersedia diberi penyuluhan (100%)
b)      Persiapan materi yang disampaikan
c)      Persiapan media yang akan disampaikan
d)     Persiapan klien yang akan diberi penyuluhan
e)      kontrak waktu dengan klien sebelumnya
  1. Evaluasi Proses
a)      klien antusias terhadap materi yang diberikan
b)      klien tidak meninggalkan tempat penyuluhan sebelum acara selesai.
c)      klien bertanya dan menjawab pertanyaan dengan benar
d)     klien dapat menerapkan materi yang telah didapatkan
  1. Evaluasi hasil
a)      klien dapat menjelaskan pengertian dari rokok
b)      klien dapat menyebutkan unsur-unsur di dalam rokok dan bahaya yang ditimbulkan
c)      klien dapat mennjelaskan efek rokok pada faktor ekonomi, kesehatan, dan lingkungan
d)     klien dapat menerapkan trik untuk berhenti merokok yang telah disampaikan.










MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN
TENTANG BAHAYA MEROKOK


A.    PENGERTIAN
Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan perokok.

B.     UNSUR-UNSUR DALAM ROKOK
Unsur-unsur dalam rokok meliputi:
1.    Tar
Tar mengandung sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang diketahui menjadi penyebab kanker (karsinogen). Bahan seperti benzopyrene yaitu sejenis policyclic aromatic hydrocarbon (PAH) telah lama disahkan sebagai penyebab kanker.
2.    Nikotin
 Seperti najis dadah heroin, amfetamin dan kokain, bertindak balas di dalam otak dan mempunyai kesan kepada sistem mesolimbik yang menjadi penyebab utama ketagihan. Nikotin turut menjadi punca utama risiko serangan penyakit jantung dan strok. Hampir satu perempat pasien penyakit jantung adalah karena kebiasaan merokok.
3.    Karbon Monoksida
adalah gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh knalpot kendaraan.
Apabila racun rokok itu memasuki tubuh manusia , akan membawa kerusakkan pada setiap organ yang dilaluinya, bermula dari hidung, mulut, tenggorokan, saluran pernafasan, paru-paru, saluran darah, jantung, organ reproduksi, sehinggalah ke saluran kencing dan kandung kemih , yaitu apabila sebahagian dari racun-racun itu dikeluarkan dari badan dalam bentuk air seni.





C.     BAHAYA ROKOK
Bahaya rokok meliputi:
               1.            CO, Tar, dan Nikotin tersebut berpengaruh terhadap syaraf yang menyebabkan :
a.       Gelisah, tangan gemetar (tremor)
b.      Cita rasa / selera makan berkurang
c.       Ibu-ibu hamil yang suka merokok dapat kemungkinan keguguran kandungannya
               2.            Tar dan Asap Rokok
Tar dan asap rokok merangsang jalan napas, dan tar tersebut tertimbun disaluran itu yang menyebabkan :
a.      Batuk-batuk atau sesak napas
b.     Tar yang menempel di jalan napas dapat menyebabkan kanker jalan napas, lidah atau bibir
               3.            Nikotin
Nikotin merangsang bangkitnya adrenalin hormon dari anak ginjal yang menyebabkan :
a.    Jantung berdebar-debar
b.    Meningkatkan tekanan darah serta kadar kholesterol dalam darah, erat dengan terjadinya serangan jantung
               4.            Gas CO (Karbon Mono Oksida)
Gas CO juga berpengaruh negatif terhadap jalan napas dari pembuluh darah.  Karbon mono oksida lebih mudah terikat pada hemoglobin dari pada oksigen Oleh sebab itu, darah orang yang kemasukan CO banyak, akan berkurang daya angkutnya bagi oksigen dan orang dapat meninggal dunia karena keracunan karbon mono oksida.  Pada seorang perokok tidak akan sampai terjadi keracunan CO, namun pengaruh CO yang dihirup oleh perokok dengan sedikit demi sedikit, dengan lambat namun pasti akan berpengaruh negatif pada jalan napas dan pada pembuluh darah.

D.    EFEK MEROKOK
Efek rokok dari segi kesehatan & ekonomi
a.       Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.
b.      Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya dari pada polusi di jalanan raya yang macet.
c.        Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas.
d.       Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.
e.        Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

E.     TRIK-TRIK BERHENTI MEROKOK
  1. Belilah merk rokok yang harganya murah dan kualitas pas-pasan.
Biasanya kalau orang yang sudah terbiasa merokok dengan rokok enak, dan suatu saat merokok dengan rokok yang tidak enak akan merasa gatal di tenggorokan dan seperti gak ada rasa di lidah, hambar. Diharapkan ini dapat mengurangi intensitas merokok. Selain itu, biasanya orang akan malu merokok di tempat umum jika rokoknya rokok murahan, jadi kalau mau merokok harus cari tempat yang sepi, beda jika rokoknya merk mahal. Dengan santainya, kebul-kebul di tempat umum.
  1. Hentikan kebiasaan menunggu atau diam tanpa aktifitas.
Biasanya para perokok suka membunuh waktu luangnya dengan merokok. Begitu tak ada kegiatan, langsung deh buka tuh bungkus rokoknya. Nah, untuk itulah selalu isi waktu luang dengan kesibukan.


  1. Biasakan merokok sambil minum, entah kopi atau es.
Jika sudah terbiasa merokok ditemani kopi atau es, maka kalau tak ada minuman merokok pun malas.
  1.  Jika kebelet merokok tundalah beberapa menit sampai keinginan itu hilang.
Kalau masih ingin merokok, tariklah napas dalam-dalam melalui mulut, lalu keluarkan secara perlahan dengan menyempitkan bibir Anda. Ulangi 5-10 kali.
  1. Cobalah membawa permen mint di saku.
Kalau rasa ingin merokok muncul, cobalah emut permen yang ada di saku anda. Diharapkan, permen dapat mengurangi ketagihan akan rokok.
  1. Beritahu orang di sekeliling anada kalau anda berniat berhenti merokok.
Beritahu teman, keluarga dan lain lain kalau tekad anda untuk berhenti merokok sudah bulat. Jadi, selain mereka yang masih merokok merasa malu merokok di depan anda, juga akan mendapat support yang membuat anda merasa tidak sendirian sehingga muncul power yang luar biasa untuk mewujudkan keinginan anda itu.
  1. Bergaullah dengan orang-orang yang telah berhasil berhenti merokok.
Diharapkan anda akan bisa share tips-tips terampuh dari mereka untuk berhenti merokok.
  1.  Pindahkan semua barang-barang yang berhubungan dengan rokok.
Barang seperti asbak, korek api hanya akan mengingatkan untuk merokok.
  1. Jangan pedulikan provokasi orang lain.
Jika anda termasuk perokok yang hanya buat gaya-gayan atau takut dibilang banci oleh temanmu. Yakinlah, bahwa kamu itu pria sejati. Bayangkan, jika karena merokok kemudian mereka terkena impotensi di usia muda sedang kamu yang tidak merokok sampai umur di atas 70 tahun masih greng. Siapa yang pria sejati coba?
  1. Cobalah introspeksi diri.
Tanya dirimu sendiri, apa yang sudah anda dapatkan dengan merokok. Renungkan  satu persatu untung ruginya dari merokok tersebut.
  1. Semuanya kembali pada dirimu sendiri.





DAFTAR PUSTAKA




















1 komentar:

  1. terima kasih mas bro, saya copy untuk membantu teman saya memenuhi tugas Mata kuliah "Pendidikan dalam keperwatan" semester 4 di STIKES ICSADA Bojonegoro

    BalasHapus